Efek Mendengarkan Musik Klasik untuk Ibu Hamil
Sudah banyak penelitian yang dilakukan untuk membuktikan manfaat musik klasik untuk ibu hamil. Anda pasti juga sudah mendengarnya, bukan?
Akhir-akhir ini, musik memang menarik perhatian banyak orang, karena manfaat tersembunyi yang bisa diberikan ke berbagai aspek kehidupan. Salah satunya adalah manfaatnya untuk kehamilan.
Apakah benar jika musik memberikan efek positif untuk kehamilan?
Akhir-akhir ini, banyak orang yang menjadikan musik sebagai objek penelitian, karena ingin mengetahui bagaimana dampaknya terhadap emosi, kognitif, hingga perkembangan janin.
Tidak jarang orang tua memperdengarkan musik pada janin di dalam kandungan, agar perkembangan janin bisa lebih optimal. Jadi, bukan hanya makanan bernutrisi yang diberikan orang tua pada anaknya yang masih dalam kandungan.
Tidak perlu menunggu hingga sang buah hati lahir untuk memberikan yang terbaik, tetapi banyak hal yang bisa dilakukan orang tua selama anak masih di dalam kandungan.
Memperdengarkan musik klasik menjadi salah satu cara yang sering dilakukan, apalagi dengan kabar yang mengatakan bahwa cara ini mampu meningkatkan kecerdasan anak.
Diharapkan, buah hati bisa menjadi anak yang cerdas dan memiliki kognisi yang baik.
Meskipun sudah banyak ibu yang melakukan hal ini, akan tetapi manfaat musik selama hamil ini sebenarnya masih diperdebatkan.
Banyak orang yang percaya bahwa musik klasik mampu memberikan efek positif bagi perkembangan anak, tapi tak sedikit juga dari mereka yang mempertanyakan atau bahkan tidak percaya akan hal tersebut.
Helena Bonham Carter, aktris asal Inggris ini percaya akan manfaat musik klasik yang bisa meningkatkan kecerdasan bayi.
Dirinya percaya bahwa kebiasaan memperdengarkan musik klasik, seperti Mozart pada janin di dalam kandungan bisa meningkatkan perkembangan kognitif, sehingga anak-anak akan lebih pintar.
Tidak heran, jika musik klasik untuk ibu hamil sering diterapkan akhir-akhir ini.
Pada dasarnya, musik bisa menjadi stimulus, musik apapun itu tapi efek yang diberikan mungkin berbeda dari satu jenis musik dengan jenis musik lainnya.
Bukan hanya musik, suara juga bisa menjadi stimulus yang baik untuk janin, apalagi jika Anda berbicara atau bercerita dengan sang buah hati. Dengan ini, anak akan mengenal suara Anda dan dapat mempererat hubungan.
Hasil tes remaja yang mendengarkan lagu Mozart lebih baik dibanding remaja yang tidak mendengarkan musik atau mendengarkan jenis musik lain.
Hasil penelitian musik klasik untuk ibu hamil inilah yang memunculkan istilah efek musik Mozart atau Mozart Effect.
Hasil tersebut memang menunjukkan manfaat musik klasik atau Mozart untuk remaja, tapi tidak ada hasil yang mengatakan bahwa musik tersebut juga memberikan efek yang sama terhadap janin atau bayi. Jadi, sebenarnya belum diketahui secara pasti mengenai hal tersebut.
Fakultas Psikologi dari Vienna University menganalisis hasil 40 penelitian sejak tahun 1993 yang melibatkan 3.000 individu.
Dari analisis tersebut dikatakan bahwa mendengarkan lagu klasik, seperti karya Mozart tidak otomatis membuat seseorang menjadi pintar. Hal ini dikarenakan masih banyak faktor lain yang lebih berpengaruh terhadap kemampuan kognitif bayi atau janin.
Jakob Pietschnig yang memimpin penelitian dari Vienna University tersebut mengungkapkan bahwa mereka yang mendengarkan musik, seperti Mozart, Pearl Jam atau Bach mampu memberikan hasil tes yang lebih baik daripada mereka yang tidak mendengarkan musik.
Akan tetapi, Jacob lebih menekankan bahwa manfaat musik klasik untuk ibu hamil terjadi, karena adanya stimulus dan musik bisa menjadi stimulus, layaknya suara yang lain.
Pada dasarnya, musik atau lagi klasik sebenarnya tetap memberikan efek sebagai stimulus, hanya saja efek tersebut hanya bersifat sementara. Kemampuan spesial dapat meningkat dengan mendengarkan musik, terutama musik klasik.
Penelitian tentang musik klasik untuk ibu hamil mungkin belum begitu banyak dilakukan dan memberikan efek yang serupa, jika musik diperdengarkan pada anak atau remaja.
Suatu penelitian menyebutkan bahwa anak-anak yang sering mendengarkan musik klasik mampu menyelesaikan tugas lebih cepat, seperti menyelesaikan puzzle. Efek positif tersebut bisa bertahan lama, jika sang anak mempelajari cara memainkan alat musik.
Lantas, mengapa harus musik klasik karena musik lainnya juga bisa menjadi stimulus? Jawabannya bahwa musik klasik memiliki struktur musik yang lebih kompleks, sehingga mampu memberikan efek lebih baik dibanding jenis musik lainnya.
Oleh karena itu, tidak ada salahnya jika Anda memperdengarkan musik klasik pada bayi sambil mengajaknya bercerita.
Seperti yang kita tahu, kondisi ibu hamil seringkali membuat mood atau perasaannya berubah sewaktu-waktu, mulai dari rasa cemas, khawatir, takut, sedih, senang dan lain sebagainya.
Apabila kondisi ini tidak ditangani dengan baik, maka bisa menyebabkan ibu hamil mengalami stres.
Oleh karena itu, musik klasik bisa menjadi salah satu cara untuk membuat ibu hamil merasa lebih rileks, agar tidak mengalami stres berlebih. Suasana hati yang tenang dan beban pikiran yang berkurang akan membantu sang ibu merasa nyaman dalam kehamilannya.
Selain itu, masalah tidur yang sering dialami oleh ibu hamil juga bisa berkurang dengan mendengarkan musik klasik ini.
Jadi, sang ibu bisa tidur dengan nyaman dan nyenyak karena memang dalam kondisi hamil ini, sang ibu membutuhkan lebih banyak waktu untuk beristirahat.
Itulah tadi informasi mengenai efek dari mendengarkan musik klasik selama kehamilan.
Sebenarnya bukan hanya musik, sebab Anda juga bisa mengajak berkomunikasi atau bercerita dengan janin di dalam kandungan.
Karena hal ini bisa menjadi stimulus yang baik serta menguatkan ikatan antara ibu dan anak.
Tapi dengan memperdengarkan musik klasik untuk ibu hamil, hal ini tentu akan memberikan dampak yang baik.
Akhir-akhir ini, musik memang menarik perhatian banyak orang, karena manfaat tersembunyi yang bisa diberikan ke berbagai aspek kehidupan. Salah satunya adalah manfaatnya untuk kehamilan.
Apakah benar jika musik memberikan efek positif untuk kehamilan?
Akhir-akhir ini, banyak orang yang menjadikan musik sebagai objek penelitian, karena ingin mengetahui bagaimana dampaknya terhadap emosi, kognitif, hingga perkembangan janin.
Tidak jarang orang tua memperdengarkan musik pada janin di dalam kandungan, agar perkembangan janin bisa lebih optimal. Jadi, bukan hanya makanan bernutrisi yang diberikan orang tua pada anaknya yang masih dalam kandungan.
Tidak perlu menunggu hingga sang buah hati lahir untuk memberikan yang terbaik, tetapi banyak hal yang bisa dilakukan orang tua selama anak masih di dalam kandungan.
Memperdengarkan musik klasik menjadi salah satu cara yang sering dilakukan, apalagi dengan kabar yang mengatakan bahwa cara ini mampu meningkatkan kecerdasan anak.
Stimulus Terbaik untuk Otak Janin
Memasuki trimester kedua, kemampuan mendengar janin sudah mulai berkembang, sehingga pada saat inilah orang tua bisa memperdengarkan musik klasik. Sebagian besar dari mereka percaya bahwa musik klasik untuk ibu hamil ini akan memberikan manfaat bagi perkembangan kognitif janin.Diharapkan, buah hati bisa menjadi anak yang cerdas dan memiliki kognisi yang baik.
Meskipun sudah banyak ibu yang melakukan hal ini, akan tetapi manfaat musik selama hamil ini sebenarnya masih diperdebatkan.
Banyak orang yang percaya bahwa musik klasik mampu memberikan efek positif bagi perkembangan anak, tapi tak sedikit juga dari mereka yang mempertanyakan atau bahkan tidak percaya akan hal tersebut.
Helena Bonham Carter, aktris asal Inggris ini percaya akan manfaat musik klasik yang bisa meningkatkan kecerdasan bayi.
Dirinya percaya bahwa kebiasaan memperdengarkan musik klasik, seperti Mozart pada janin di dalam kandungan bisa meningkatkan perkembangan kognitif, sehingga anak-anak akan lebih pintar.
Tidak heran, jika musik klasik untuk ibu hamil sering diterapkan akhir-akhir ini.
Pada dasarnya, musik bisa menjadi stimulus, musik apapun itu tapi efek yang diberikan mungkin berbeda dari satu jenis musik dengan jenis musik lainnya.
Bukan hanya musik, suara juga bisa menjadi stimulus yang baik untuk janin, apalagi jika Anda berbicara atau bercerita dengan sang buah hati. Dengan ini, anak akan mengenal suara Anda dan dapat mempererat hubungan.
Efek Mozart untuk Perkembangan Kognitif Bayi
Sejak tahun 1993, anggapan bahwa musik klasik mampu meningkatkan level intelegensi menjadi perbincangan hangat. University of California melakukan penelitian dengan memperdengarkan lagu Mozart, 1981 Sonata for Two Pianos in D Major pada remaja.Hasil tes remaja yang mendengarkan lagu Mozart lebih baik dibanding remaja yang tidak mendengarkan musik atau mendengarkan jenis musik lain.
Hasil penelitian musik klasik untuk ibu hamil inilah yang memunculkan istilah efek musik Mozart atau Mozart Effect.
Hasil tersebut memang menunjukkan manfaat musik klasik atau Mozart untuk remaja, tapi tidak ada hasil yang mengatakan bahwa musik tersebut juga memberikan efek yang sama terhadap janin atau bayi. Jadi, sebenarnya belum diketahui secara pasti mengenai hal tersebut.
Fakultas Psikologi dari Vienna University menganalisis hasil 40 penelitian sejak tahun 1993 yang melibatkan 3.000 individu.
Dari analisis tersebut dikatakan bahwa mendengarkan lagu klasik, seperti karya Mozart tidak otomatis membuat seseorang menjadi pintar. Hal ini dikarenakan masih banyak faktor lain yang lebih berpengaruh terhadap kemampuan kognitif bayi atau janin.
Jakob Pietschnig yang memimpin penelitian dari Vienna University tersebut mengungkapkan bahwa mereka yang mendengarkan musik, seperti Mozart, Pearl Jam atau Bach mampu memberikan hasil tes yang lebih baik daripada mereka yang tidak mendengarkan musik.
Akan tetapi, Jacob lebih menekankan bahwa manfaat musik klasik untuk ibu hamil terjadi, karena adanya stimulus dan musik bisa menjadi stimulus, layaknya suara yang lain.
Efek Singkat dari Musik yang Kompleks
Meskipun ada beberapa penelitian mendukung atau bahkan bertolak belakang, tapi musik klasik tetap diyakini mampu memberikan efek positif bagi otak manusia.Pada dasarnya, musik atau lagi klasik sebenarnya tetap memberikan efek sebagai stimulus, hanya saja efek tersebut hanya bersifat sementara. Kemampuan spesial dapat meningkat dengan mendengarkan musik, terutama musik klasik.
Penelitian tentang musik klasik untuk ibu hamil mungkin belum begitu banyak dilakukan dan memberikan efek yang serupa, jika musik diperdengarkan pada anak atau remaja.
Suatu penelitian menyebutkan bahwa anak-anak yang sering mendengarkan musik klasik mampu menyelesaikan tugas lebih cepat, seperti menyelesaikan puzzle. Efek positif tersebut bisa bertahan lama, jika sang anak mempelajari cara memainkan alat musik.
Lantas, mengapa harus musik klasik karena musik lainnya juga bisa menjadi stimulus? Jawabannya bahwa musik klasik memiliki struktur musik yang lebih kompleks, sehingga mampu memberikan efek lebih baik dibanding jenis musik lainnya.
Oleh karena itu, tidak ada salahnya jika Anda memperdengarkan musik klasik pada bayi sambil mengajaknya bercerita.
Menenangkan Ibu Hamil
Musik klasik untuk ibu hamil juga bisa bermanfaat bagi sang ibu itu sendiri, yaitu memberikan efek tenang bagi ibu hamil.Seperti yang kita tahu, kondisi ibu hamil seringkali membuat mood atau perasaannya berubah sewaktu-waktu, mulai dari rasa cemas, khawatir, takut, sedih, senang dan lain sebagainya.
Apabila kondisi ini tidak ditangani dengan baik, maka bisa menyebabkan ibu hamil mengalami stres.
Oleh karena itu, musik klasik bisa menjadi salah satu cara untuk membuat ibu hamil merasa lebih rileks, agar tidak mengalami stres berlebih. Suasana hati yang tenang dan beban pikiran yang berkurang akan membantu sang ibu merasa nyaman dalam kehamilannya.
Selain itu, masalah tidur yang sering dialami oleh ibu hamil juga bisa berkurang dengan mendengarkan musik klasik ini.
Jadi, sang ibu bisa tidur dengan nyaman dan nyenyak karena memang dalam kondisi hamil ini, sang ibu membutuhkan lebih banyak waktu untuk beristirahat.
Itulah tadi informasi mengenai efek dari mendengarkan musik klasik selama kehamilan.
Sebenarnya bukan hanya musik, sebab Anda juga bisa mengajak berkomunikasi atau bercerita dengan janin di dalam kandungan.
Karena hal ini bisa menjadi stimulus yang baik serta menguatkan ikatan antara ibu dan anak.
Tapi dengan memperdengarkan musik klasik untuk ibu hamil, hal ini tentu akan memberikan dampak yang baik.
Belum ada Komentar untuk "Efek Mendengarkan Musik Klasik untuk Ibu Hamil"
Posting Komentar