Cara Alami Mengatasi Stretchmark dan Selulit


Stretchmark dan selulit merupakan dua masalah berbeda yang sering dialami kaum hawa, namun sering kali tidak bisa membedakannya. Meski timbul di daerah tertutup seperti perut, payudara, paha dan lengan atas, tetapi membuat seseorang tidak percaya diri. Untuk mengatasi stretchmark ternyata bisa dengan menggunakan bahan-bahan alami. Lalu bagaimana cara alami mengatasi stretchmark dan selulit di tubuh kita?

Stretchmark (striae) adalah sobekan (retakan) yang terjadi pada kulit, kemudian diisi dengan jaringan ikat pada kulit. Tampilan stretchmark terlihat seperti beberapa jalur memancang pada kulit yang warnanya berbeda dari jaringan kulit sekitarnya. Sedangkan selulit dikenal dengan sebutan orange peel syndrome (sindrom kulit jeruk) adalah timbunan lemak di bawah kulit yang menyebabkan permukaan kulit menjadi tidak rata, bergelombang ataupun berkerut-kerut.

Berikut adalah cara alami mengatasi stretchmark dan selulit yang dapat Anda aplikasikan sendiri. Ada berbagai bahan alami yang bisa digunakan untuk mengatasi stretchmark diantaranya olive oil (minyak zaitun), minyak habbatussaudah, minyak ikan (squalene), VCO (virgin coconut oil), wortel dan cuka apel. Minyak zaitun mengandung banyak antioksidan, vitamin E dan minyak esensial. Minyak zaitun bisa dioleskan setiap pagi dan sore hari sesudah kulit dibersihkan.

Minyak habbatussaudah juga mengandung antioksidan yang kuat yang dapat meningkatkan elastisitas kulit. Minyak ikan yang mengandung asam lemak bagus untuk mengatasi stretchmark. Begitu pula VCO yang kaya vitamin E dan antioksidan digunakan untuk mengatasi stretchmark. Sedangkan wortel mengandung provitamin A yang baik untuk kulit dan mengangkat sel-sel kulit mati. Sedangkan cuka apel mengandung acid yang berguna untuk membantu pengelupasan sel-sel kulit, yang biasanya dijadikan campuran lulur atau boreh.

Disamping menggunakan minyak zaitun dan minyak habbatussaudah, untuk menghilangkan stretchmark sebaiknya dikombinasikan dengan penggunaan masker wortel. Masker wortel yang mengandung provitamin A ini dapat membantu pengelupasan sel-sel kulit mati sehingga lapisan atas kulit yang ada stretchmark-nya dapat berkurang.

Untuk hasil maksimal, sebaiknya masker wortel dilakukan rutin seminggu sekali. Ampasnya berupa serat-serat kasar dari wortel bisa dijadikan lulur, yang dapat dilakukan sebulan sekali. Lulur ini fungsinya adalah untuk membantu pengelupasan sel-sel kulit mati.

Bahan-bahan alami yang bisa digunakan untuk mengatasi selulit adalah kopi. Kopi ini bersifat lipolitik (menghancurkan lemak). Kandungan lain dari kopi adalah kafein, air, ethyphenol, quinic acid, dicaffeoylquinic acic (zat antioksidan), dimethyl disulfide, acetylmethylcarbinol, putrescine dan trigonelline.


Untuk mengatasi selulit, kopi dijadikan lulur (scrub) untuk massage. Caranya kopi dicampurkan VCO dan minyak zaitun (1 sdm/10-20 persen). Bisa juga dicampur dengan cuka apel. Lalu campuran tersebut dioleskan pada bagian kulit yang ada selulitnya. Selanjutnya dilakukan gerakan massage yang tidak keras.

Dengan bantuan massage ini maka partikel kopi dan kandungan protein di dalam kopi diserap. Massage dan kafein ini akan memudahkan selulit untuk hancur, lalu dialirkan ke limfe. Sehingga cara ini dapat membantu menghilangkan selulit. Hasil massage ini akin lebih efektif jika dibantu oleh orang lain.

Sebaiknya massage menggunakan kopi ini rutin dilakukan sebulan sekali. Setelah tiga bulan hasilnya akan terlihat. Mereka yang rutin massage umumnya selulitnya lebih kecil dibandingkan mereka yang jarang massage. Pasalnya, peredaran limfe dan aliran darah menjadi lebih lancar.

Menghilangkan selulit lebih mudah dibandingkan menyamarkan stretchmark. Terutama bila stretchmark-nya menonjol seperti keloid. Tetapi jika lapisan atrofinya tenang dan rata, serta warnanya sama dengan kulit maka lebih mudah didapat hasil yang baik.

Belum ada Komentar untuk "Cara Alami Mengatasi Stretchmark dan Selulit"

Posting Komentar

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2